September 14, 2011

Dampak Dari Onani Atau Masturbasi

Banyak Mitos
*
Agaknya masih banyak orang belum cukup mengerti tentang masturbasi. Padahal, banyak orang melakukannya. Yang pasti pula, banyak informasi salah yang beredar di masyarakat mengenai masturbasi, antara lain seperti yang Anda tanyakan.

Berdasarkan data penelitian yang ada, hampir semua pria dan sekitar 70-80 persen wanita pernah melakukan masturbasi. Memang banyak informasi yang salah tentang masturbasi, misalnya dapat menimbulkan berbagai akibat buruk. Agaknya informasi salah ini merupakan sebagian mitos tentang seks yang terus beredar di masyarakat sampai saat ini.
Pada abad XVIII terbit sebuah buku yang ditulis oleh Tissot dari Prancis, berjudul Onana. Di situ diuraikan beberapa macam penyakit yang timbul sebagai akibat masturbasi. Ternyata dengan perkembangan ilmu pengetahuan, terbukti bahwa pendapat Tissot salah sama sekali.
Tidak benar masturbasi dapat menimbulkan akibat buruk bagi kesehatan, termasuk sperma. Jadi, tidak ada gangguan kuantitas dan kualitas sperma yang disebabkan melakukan masturbasi. Memang, masturbasi yang dilakukan secara tergesa-gesa agar cepat mencapai ejakulasi dikhawatirkan dapat melatarbelakangi terjadinya ejakulasi dini pada pria. Sementara itu, kalau Anda terlalu sering melakukannya, tentu saja Anda akan merasa payah karena masturbasi. Sama seperti hubungan seksual, onani juga memerlukan energi.
Keseimbangan
*
Penggunaan sabun tidak menimbulkan akibat apa-apa asal tidak mengandung zat yang bersifat menimbulkan rangsangan pada lapisan dalam kulit.

Beberapa zat bersifat terlalu kuat untuk lapisan dalam kulit, sehingga menimbulkan semacam luka lecet.
Bila melihat aktivitas masturbasi yang Anda lakukan ternyata sangat sering, saya berpikir Anda mungkin kurang melakukan aktivitas yang seimbang antara aktivitas fisik dan mental. Sebab, kalau Anda cukup melakukan aktivitas fisik dan mental, saya yakin dorongan seksual Anda akan tertekan. Dengan demikian, Anda tidak akan selalu terangsang, sehingga dapat menahan diri untuk tidak selalu melakukan masturbasi.
Mungkin saja pekerjaan Anda sekarang cukup berat secara fisik. Meski begitu, kalau tidak diimbangi dengan kegiatan yang bersifat mental, tetap saja Anda akan sering merasakan dorongan seksual Anda yang kuat. Jadi, harus ada keseimbangan antara aktivitas fisik dan mental.
Selain itu, kalau sering menerima rangsangan seksual dari luar, misalnya melalui gambar atau video porno, dorongan seksual Anda akan semakin kuat.

Sumber: http://www2.kompas.com/kesehatan/news/0409/29/114011.htm

0 komentar:

Posting Komentar

 
;